Lombok Timur – Kasat Polair Polres Lombok Timur, Kompol Sudarman, S.Sos, memimpin langsung proses evakuasi terhadap korban yang terseret arus saat memancing di wilayah perairan Batu Dagong, Kabupaten Lombok Timur. Kejadian nahas tersebut terjadi ketika korban tengah memancing dan diduga tidak mampu melawan kuatnya arus laut hingga akhirnya terseret ke tengah perairan. Tim Polair bersama warga sekitar segera melakukan pencarian setelah menerima laporan dari masyarakat setempat.
Setelah dilakukan pencarian intensif, tim gabungan akhirnya berhasil menemukan jasad korban dalam kondisi mengapung di wilayah perairan Tanjung Maringkik. Kasi Humas Polres Lombok Timur dalam keterangannya menyampaikan bahwa jasad korban segera dievakuasi ke daratan untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut oleh pihak berwenang. Proses evakuasi berjalan lancar berkat kerja sama antara anggota Polair, nelayan setempat, dan tim SAR.
Kompol Sudarman menyampaikan rasa belasungkawa yang mendalam kepada keluarga korban dan mengapresiasi kerja keras seluruh pihak yang terlibat dalam proses pencarian dan evakuasi. Ia menegaskan bahwa kejadian ini menjadi pengingat pentingnya kewaspadaan bagi seluruh masyarakat yang beraktivitas di laut, terutama saat kondisi cuaca sedang tidak menentu.
Kasi Humas Polres Lombok Timur juga mengimbau kepada masyarakat, khususnya para nelayan dan pemancing, agar selalu memperhatikan faktor keselamatan sebelum berangkat ke laut. Ditekankan pula pentingnya menggunakan perlengkapan keselamatan seperti pelampung dan memantau kondisi cuaca melalui instansi terkait guna menghindari terjadinya peristiwa serupa.
Dengan adanya kejadian ini, pihak kepolisian berharap kesadaran masyarakat terhadap keselamatan di laut semakin meningkat. Polres Lombok Timur melalui Sat Polair berkomitmen untuk terus memberikan edukasi dan pengawasan di wilayah pesisir agar kegiatan masyarakat di laut dapat berlangsung dengan aman, tertib, dan terkendali.












