Berita  

Konsep Otomatis

Lombok Timur – Kepolisian Resor Lombok Timur menggelar apel Satuan Keamanan Lingkungan (Satkamling) di halaman Mapolres Lombok Timur. Apel tersebut diikuti oleh berbagai unsur, mulai dari TNI, Polri, perangkat desa, hingga Badan Keamanan Desa (BKD). Kegiatan ini digelar sebagai bentuk sinergi antara aparat keamanan dengan masyarakat dalam menjaga stabilitas keamanan di wilayah Kabupaten Lombok Timur. Selasa (26/08/2025), 08.00 Wita.

Dalam amanatnya, Kapolres Lombok Timur AKBP I Komang Sarjana menyampaikan bahwa Satkamling adalah wujud nyata partisipasi masyarakat dalam menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungannya masing-masing. Apel ini dijadikan momentum untuk mengevaluasi dan memperkuat kembali eksistensi pengamanan swakarsa tradisional atau siskamling “ronda kampung” agar lebih efektif, terkoordinir, dan bersinergi dengan aparat keamanan serta pemerintah daerah.

Kapolres menegaskan, Polri dalam menjalankan tugas pemeliharaan keamanan tidak dapat bekerja sendiri, melainkan dibantu oleh PPNS, Polsus, dan pengamanan swakarsa. Ia juga menjelaskan bahwa melalui strategi pemolisian masyarakat (Polmas), pengamanan lingkungan dapat dikembangkan sesuai kearifan lokal, salah satunya melalui ronda kampung yang masih kental dengan semangat gotong royong. Untuk mendukung hal itu, Polres Lombok Timur bahkan menghadirkan inovasi desain poskamling berbentuk “brugak model lumbung” yang mengangkat budaya lokal sekaligus memperindah lingkungan.

Lebih lanjut, Kapolres berharap agar keberadaan Satkamling dapat terus dikembangkan dan dioperasionalkan bersama pemerintah daerah, TNI, Polri, dan masyarakat. Ia menekankan pentingnya menjaga keamanan lingkungan sekaligus mendukung program pemerintah dalam mewujudkan ketahanan pangan nasional. Selain itu, Kapolres juga mengimbau agar forum komunikasi polisi dan masyarakat (FKPM) terus diaktifkan sebagai wadah penyelesaian masalah yang terjadi di lingkungan masyarakat.

Di akhir amanatnya, AKBP I Komang Sarjana mengingatkan agar seluruh unsur Satkamling melaksanakan tugas dengan penuh tanggung jawab, menjaga keselamatan diri, serta menguasai teknik pemukulan kentongan sebagai sarana utama peringatan di poskamling. Ia juga mendorong agar masyarakat tidak ragu meminta bimbingan teknis kepada Polri demi keberlangsungan ronda kampung yang lebih efektif, modern, namun tetap berakar pada budaya gotong royong masyarakat Lombok Timur.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *